Jumat, 25 November 2022

 

  •  

  •  

  •  

  •  

  •  

    Bagikan
    FacebookTwitterEmailWhatsAppShare

    Pengertian, Sejarah dan Cabang Atletik – Atletik adalah olahraga yang dilakukan dengan cara jalan, lari lompat dan lempar. Banyak sekali pengertian dan cabang olahraga atletik. Walau olahraga ini tidak sefamiliar olahraga sepakbola atau badminton, faktanya dalam perlombaan olahraga, Atletik merupakan olahraga tertua yang diperlombakan di ajang olahraga. 

    Pengertian Atletik

    Lalu, apa yang dimaksud dengan olahraga atletik? Apa pengertian atletik? Bagaimana sejarah terbentuknya olahraga atletik? Dan, apa saja cabang-cabang dalam olahraga athletic? Mari kita ulas secara rinci pada artikel di bawah ini. 

    1. Secara Etimologis

    Membahas seputar atletik berarti berkaitan dengan gabungan jenis olahraga fisik. Secara etimologis, istilah “Atletik” ini berasal dari bahasa Yunani, yaitu itu dari kata Athlon yang artinya perlombaan atau kontes. Mengacu dari kata atletik, maka pengertian dari atletik yaitu suatu perlombaan cabang-cabang olahraga tertentu yang mencakup jalan, lari, lompat, dan lempar.

    2. Menurut Ensiklopedia

    Kemudian jika merujuk pada pengertian atletik menurut Ensiklopedia adalah pertandingan dan olahraga pada atletik, sedangkan dalam istilah dari terminologi atletik merupakan bentuk aktivitas manusia dalam kehidupan sehari-hari yang mana diperlombakan dalam bentuk jalan melempar, berlari dan melompat.

    Sehingga dapat disimpulkan pengertian atletik secara umum adalah salah satu cabang olahraga yang terdiri atas berbagai gabungan jenis olahraga fisik, seperti olahraga lari, lempar, lompat, dan jalan.

    Pendapat lain mengatakan bahwa atletik merupakan jenis olahraga fisik yang menggunakan sebuah lintasan dan lapangan; seperti jalan, lari, lompat tinggi, dan lempar lembing. Dengan kata lain, atletik ini mengacu dalam segala jenis olahraga, latihan, atau permainan yang menggunakan fisik.

    Pengertian Atletik Menurut Para Ahli

    Selain memahami atletik secara umum diatas, ternyata para ahli juga mengartikan tentang atletik itu berbeda-beda. Berikut ini penjelasan tentang pengertian atletik oleh para ahli.

    1. Menurut Tamsir Riyadi

    Menurut Tamsir Riyadi, atletik merupakan suatu cabang olahraga yang terdiri dari 3 nomor perlombaan, yaitu: nomor jalan dan lari, lompat dan lempar. Istilah atletik berasal dari kata athlon (bahasa Yunani) yang berarti lomba atau perlombaan. Induk dari semua cabang olahraga adalah atletik.

    Alasan dari pendapat itu adalah mengingat, bahwa sejak zaman purba semua gerakan yang terdapat dalam atletik merupakan gerakan-gerakan yang selalu dilakukan oleh semua orang pada waktu itu. Dalam usaha mempertahankan hidup maupun untuk menyelamatkan diri dari gangguan alam sekitarnya.

    2. Mochammad Djumidar A. Widya

    Menurut Mochamad Djuminar pengertian atletik merupakan salah satu unsur pendidikan jasmani dan kesehatan. Atletik adalah komponen dalam pendidikan yang secara keseluruhan mengutamakan aktivitas jasmani dan adanya pembinaan hidup sehat dan pengembangan jasmani, mental, sosial, serta emosional yang selaras, serasi, dan seimbang.

    3. Muhajir

    Menurut pendapat dari Muhajir, definisi daru atletik yaitu salah satu jenis olahraga yang tumbuh dan berkembang bersamaan dengan kegiatan alami manusia, seperti berjalan, berlari, melompat, dan melempar.

    Sejarah Singkat Cabang Olahraga Atletik

    Sejarah singkat cabang olahraga atletik dari masa ke masa.

    Awal Mula Atletik

    Dilansir dari Dispora Sumut, diperkirakan atletik mulai ada pada peradaban Mesir sekitar 3000 Sebelum Masehi. Pada saat itu cabang olahraga tersebut belum ada namanya, hingga di awal tahun 1829 SM, digelar Tailteann Games di Festival Lugnasad. Termasuk berbagai bentuk perlombaan trek dan lapangan.

    Atletik di Olimpiade pertama

    Kemudian, Atletik dimulai dari diselenggarakannya olimpiade  pertama pada tahun 776 sebelum Masehi. Pada saat itu satu-satunya event olahraga adalah perlombaan lari atau stade. Seiring berjalanya waktu permintaan akan olimpiade semakin banyak, hingga semakin berkembang pula kreativitasnya. 

    Sejak saat itu masyarakat lain menjadi gemar kontes atletik, seperti bangsa Kelt, Teutonik, dan Goth yang juga digemari orang Roma. Tetapi, olahraga ini sering dihubungkan dengan pelatihan tempur.

    Pada masa abad pertengahan anak seorang bangsawan akan dilatih dalam berlari, bertarung dan bergulat dan tambahan berkuda, memanah dan pelatihan senjata. Kontes antar rival dan sahabat sangat umum di arena resmi maupun tidak resmi.

    Di Abad 19

    Pada abad 19 organisasi formal dari event modern dimulai. Ini termasuk dengan olahraga reguler dan latihan di rezim sekolahan. Royal Military College di Sandhurst mengklaim menggunakan ini pertama kali pada tahun 1812 dan 1825 tetapi tanpa bukti nyata. Pertemuan yang paling tua diadakan di Shrewsbury, Shropshire di 1840 oleh Royal Shrewsbury School Hunt. 

    Ada detail dari seri pertemuan tersebut yang ditulis 60 tahun kemudian oleh C.T Robinson di mana dia seorang murid disana pada tahun 1838 sampai 1841. Eeck Military Academy dimana Woolwich menyelenggarakan sebuah kompetisi yang diorganisir pada tahun 1849, tetapi seri reguler pertama dari pertemuan digelar di Exeter College, Oxford dari 1850.

    Di Era Modern

    Atletik modern biasanya diorganisir sekitar lari 400m di trek di hampir semua event yang ada. Acara lapangan (melompat dan melempar) biasanya memakai tempat di dalam trek. Atletik termasuk di dalam Olimpiade modern pada tahun 1896 dan membentuk dasar-dasarnya kemudian. Wanita pertama kali dibolehkan berpartisipasi di trek dan lapangan dalam event Olimpiade tahun 1928. Sebuah badan pengelola internasional dibentuk, IAAF dibentuk tahun 1912. 


    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

    - Copyright © RuangBelajarAlzena - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -